dia, walau waktu berlari,tetap ada dan tersenyum.
menjingga dalam keramaian.
dia, yang namanya ada di ponselku,
namun jarang aku sapa dalam nyata.
dia, yang memberi hati, sebelum waktunya.
dan aku, yang terlalu lama mengunjungi hatinya
#sesuatutentanglelakidanperempuansenja..
terima kasih wahai kamu,
yang mengantar sederhananya ilalang di dedaunan.
terima kasih wahai kamu,
yang memberi sejuta pelangi di pelupuk hati.
terima kasih wahai kamu, yang menjemput beribu bintang-bintang.
terima kasih, untuk mengizinkan perasaan ini ada, dan mungkin akan terus tumbuh :)
(Yang indah, walau berbeda warna :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar? Boleeeh___